Photobucket

Welcome ^_^


Selasa, 21 Desember 2010

Salju Turun di Australia Saat Musim Panas

               Salju (AP Photo/ Kerstin Joensson)

Ini terjadi akibat udara bertekanan rendah di laut selatan Australia.

VIVAnews - Dalam beberapa hari terakhir, penduduk di Australia bagian timur mengalami cuaca yang langka. Biasanya udara tetap panas, namun wilayah mereka kini malah sangat dingin dan bersalju.

Menurut kalangan media, ini adalah fenomena cuaca yang aneh, mengingat sejumlah wilayah di Australia, seperti kawasan New South Wales dan Victoria, biasanya masih mengalami musim panas di akhir tahun.
Pada tahun-tahun yang normal, suhu pada akhir Desember seperti ini sekitar 30 derajat celcius. Namun, tahun ini, suhu bisa mencapai hampir nol derajat celcius, disertai dengan turunnya salju.

Cuaca yang janggal itu melanda negara bagian New South Wales. Di suatu lahan bermain ski, salju mencapai ketebalan hingga 11 inci, menjadikan natal tahun ini diliputi oleh salju.

“Pagi hari terasa tenang, sangat damai dan semuanya terselimuti oleh salju tebal putih,” ujar manajer hotel Kosciuszko Chalet yang terletak di Charlotte Pass, Michelle Lovius, seperti dilansir dari laman The Telegraph, Senin, 20 Desember 2010.

2010, Tahun Mematikan, Aneh, dan Ekstrim

    Gunung Merapi meletus Kamis 4 November 2010
                (Antara/ Akbar Nugroho Gumay)

Untuk kategori aneh, Indonesia jadi contoh. Dalam 24 jam, 3 bencana dahsyat terjadi.

VIVAnews  -- Gempa bumi, gelombang panas, banjir, letusan gunung berapi, angin topan, badai salju, longsor, dan kekeringan mendominasi pemberitaan media sepanjang tahun 2010.

Tercatat lebih dari seperempat juta orang di dunia meninggal atau lebih banyak dibandingkan korban tewas akibat serangan terorisme sepanjang 40 tahun terakhir.

"Ini terlihat seperti bencana terus-menerus terjadi, seperti ombak yang tak putus," kata Kepala U.S. Federal Emergency Management Agency Craig Fugate seperti dikutip The Huffington Post, Senin, 20 Desember 2010. "Siklus kejadian 100 tahun sekali kehilangan maknanya pada tahun ini."

Manusia ikut andil membuat bencana makin mematikan. Konstruksi yang rapuh membuat makin banyak nyawa berpotensi melayang  saat terjadi gempa bumi, angin topan, atau diterjang arus sungai.

6 Penemuan Paling Konyol Sepanjang Abad Ke-20


       'Kandang' bayi di jendela untuk gedung tinggi 
                               (LIFE-Foxnews)


Salah satunya penemuan itu, payung yang melindungi rokok dari hujan.

VIVAnews -- Abad ke-20 ditandai dengan sejumlah penemuan-penemuan hebat yang mengubah kehidupan manusia.

Ada penemuan mobil canggih, juga internet. Di abad tersebut manusia bahkan mampu menjejakkan kakinya ke Bulan.

Namun, tak semua penemuan itu layak dimasukkan dalam buku sejarah. Sebab, beberapa temuan dinyatakan gagal, bahkan konyol. Apa saja temuan yang masuk kategori tak berguna itu?

1. TV Kacamata, 1963. Penemu, Hugo Gernsback memakai kacamata TV, produk itu tak pernah dirilis.

TV kacamata

2. Papan seluncur bermotor. Penemu asal Hollywood, Joe Gilpin mengendarai papan luncur bermotor pada 1948.

Indahnya Bulan Purnama Menjelang Gerhana


Penampakan Bulan di Arosa, Swiss, 20 Desember 2010 
        (AP Photo/Keystone, Alessandro Della Bella)

Masyarakat di sejumlah tempat di muka Bumi menyambut gerhana bulan total awal pekan ini

VIVAnews - Saat sejumlah tempat menyambut datangnya gerhana bulan, penduduk di suatu desa di Swiss bisa menyaksikan dengan jelas bulan purnama di langit mereka. Bulan itu terlihat utuh dan terang.

Menurut kantor berita Associated Press, penampakan itu terjadi di desa Weissfluhjoch di wilayah Arosa, Senin 20 Desember 2010 waktu setempat. Dalam sejumlah foto, tampak para peski melihat secara bulan purnama.

Sementara itu, masyarakat di sejumlah tempat di muka Bumi bisa menyaksikan gerhana bulan total pada awal pekan ini. Peristiwa itu berlangsung selama beberapa jam mulai dari 20 Desember tengah malam hingga 21 Desember dini hari.

Bila cuaca cerah, gerhana bulan itu akan menyuguhkan pemandangan yang indah. Menurut laman Space.com, peristiwa yang jarang terjadi ini akan bisa disaksikan langsung di sejumlah wilayah.

Mulai Langka, Pasokan Solar Sumbar Ditambah


         SPBU Pertamina (VIVAnews/Tri Saputro)

Sejak beberapa hari lalu, antrean truk terlihat memanjang di sejumlah SPBU di Sumbar

VIVAnews - Sejak beberapa hari lalu, antrean truk terlihat memanjang di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Sumatera Barat. Pertamina hari ini menyatakan pasokan bahan bakar minyak jenis solar akan ditambah.

Pertamina menambah pasokan sebesar 200 kilo liter per hari jelang perayaan Natal dan Tahun Baru. “Kebijakan ini mulai kami berlakukan sejak 20 Desember kemarin untuk antisipasi kelangkaan,” ujar Humas Pertamina Pemasaran Wilayah Sumbar, Suroto, pada VIVAnews, Selasa, 21 Desember 2010.

Penambahan pasokan solar ini diutamakan SPBU yang berada di jalur lintas daerah untuk mempermudah akses pengisian BBM bagi angkutan dan truk. Penambahan ini menunjukkan kalkulasi peningkatan penggunaan BBM jenis solar di Sumbar sepanjang tahun 2010.