Photobucket

Welcome ^_^


Selasa, 21 Desember 2010

Mulai Langka, Pasokan Solar Sumbar Ditambah


         SPBU Pertamina (VIVAnews/Tri Saputro)

Sejak beberapa hari lalu, antrean truk terlihat memanjang di sejumlah SPBU di Sumbar

VIVAnews - Sejak beberapa hari lalu, antrean truk terlihat memanjang di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Sumatera Barat. Pertamina hari ini menyatakan pasokan bahan bakar minyak jenis solar akan ditambah.

Pertamina menambah pasokan sebesar 200 kilo liter per hari jelang perayaan Natal dan Tahun Baru. “Kebijakan ini mulai kami berlakukan sejak 20 Desember kemarin untuk antisipasi kelangkaan,” ujar Humas Pertamina Pemasaran Wilayah Sumbar, Suroto, pada VIVAnews, Selasa, 21 Desember 2010.

Penambahan pasokan solar ini diutamakan SPBU yang berada di jalur lintas daerah untuk mempermudah akses pengisian BBM bagi angkutan dan truk. Penambahan ini menunjukkan kalkulasi peningkatan penggunaan BBM jenis solar di Sumbar sepanjang tahun 2010.

Sebelum mengalami penambahan, pasokan BBM jenis solar di Sumbar mencapai 900 kilo liter per hari. “Terhitung sejak kemarin, pasokan solar di Sumbar menjadi 1.100 kilo liter per hari,” kata Suroto.

Secara keseluruhan, Pertamina Sumbar mencatat konsumsi solar jenis subsidi melebihi kuota yang ditetapkan selama periode Januari-November 2010. Realisasi penggunaan solar bersubsidi di Sumbar selama periode tersebut mencapai 284.488 kiloliter.

Sedangkan kuota solar bersubsidi di Sumbar pada periode yang sama sebanyak 267.887 kiloliter. “Ada peningkatan penggunaan solar bersubsidi di Sumbar sekitar 6 persen selama periode Januari-November,” katanya.

Sebelum mengeluarkan kebijakan penambahan pasokan solar di Sumbar, terjadi kelangkaan BBM jenis tersebut di sejumlah SPBU di Padang. Antrean sejumlah truk pengangkut sampah terlihat memanjang di SPBU Gunung Pangilun.

Menurut Humas Pertamina Unit Pemasaran Sumbar ini, kelangkaan tersebut terjadi sesaat akibat keterlambatan suplai BBM dari depot ke SPBU. “Proses ini memakan waktu, stok kita cukup kok,” katanya.

Terkait pasokan BBM jenis bensin, Suroto mengaku, pasokan untuk Sumbar tidak ada persoalan. Khusus bensin, pasokan untuk wilayah Sumbar mencapai 1.100 kl per hari.

Laporan Eri Naldi | Padang

• VIVAnews

Tidak ada komentar:

Posting Komentar